Laporan wartawan Tribunews.com, Randa Rinaldi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Proses pencarian pesawat AirAsia QZ8501 yang jatuh di Selat Karimata telah berlangsung selama enam belas hari.
Hingga hari ini jumlah penumpang yang berhasil ditemukan oleh tim gabungan adalah 48 orang. [BACA: Panglima TNI Bilang Pencarian Korban Belum Selesai].
Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI, FBH Soelistyo, mengatakan jumlah penumpang yang berhasil ditemukan oleh tim masih belum bertambah dari hari sebelumnya.
Ia mengakui tim gabungan gagal dalam menemukan penumpang.
"Hasil sudah jelas ya, saya kalah dalam mendapatkan korban. Itulah perang, ada kalah, ada menang tetapi kita menang dalam melakukan operasi tambahan yaitu flight data recorder," ujar Soelistyo di Kantor Basarnas, Jakarta, Senin (12/1/2015). [BACA JUGA: Diperkirakan Tak Banyak Jenazah di Pesawat Saat Ledakan].
Keberhasilan tim gabungan tersebut terkait penemuan satu perangkat dari blackbox (kotak hitam) yaitu flight data recorder atau perekam data penerbangan.
Soelistyo mengatakan, FDR berhasil dievakuasi oleh kerja sama tim sehingga alat yang dicari bisa ditemukan.
Hingga hari ini, dari 48 jenazah yang diterima Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, 34 di antaranya bisa diidentifikasi dan sudah diserahkan kepada keluarga, kecuali dua warga negara Korea Selatan, yang masih dititipkan di kontainer pendingin. Sementara, 16 jenazah lainnya masih proses identifikasi.