Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Mantan Wakapolri Komjen Pol (Purn) Oegroseno memprediksi Plt Kapolri Komjen Pol Badrodin Haiti kesulitan dalam menjalankan tugasnya. Pasalnya, Badrodin harus membawahi perwira tinggi Polri yang sama-sama berbintang tiga.
"Pak Badrodin hati-hati. Bintang tiga mengkoordinasi bintang tiga, sulit," kata Oegroseno dalam diskusi di Dapur Selera, Jakarta, Minggu (18/1/2015).
Oegro mengatakan Badrodin akan sulit membuat keputusan karena membawahi sesama bintang tiga. Apalagi, posisi Plt saat ini masih rancu. "Pak Badrodin sebagai Plt bagaimana? Apakah Plt Pak Sutarman yang diberhentikan atau Budi Gunawan belum dilantik," katanya.
Ia menjelaskan Plt dapat dilakukan bila Kapolri diduga melangar sumpah jabatan atau dalam keadaan mendesak. Presiden bisa memberhentikan Kapolri dengan berkomunikasi kepada DPR.
"Jadi masih ada Kapolri non aktif. Saya menjaga integritas Polri, Polri bukan partai politik ini berat," katanya.
Apalagi, kata Badrodin, Polri memegang peranan penting dalam pelayanan publik serta penegakan hukum. Dengan adanya Plt, maka publik tidak dapat mempraperadilkan Kapolri. "Plt juga tidak berwenang apa-apa," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi telah memberhentikan Kapolri Jenderal Sutarman dan mengangkat Plt Kapolri yakni Komjen Badrodin Haiti.
Untuk Komjen Budi Gunawan yang pencalonannya telah disahkan DPR untuk sementara waktu dinonaktifkan sampai KPK menuntaskan penyidikan sebagai tersangka penerima gratifikasi dari suatu pihak pada tahun 2006.