TRIBUNNEWS.COM, BALI - Di tengah kisruh Kogres IV PAN, kubu Zulkifli Hasan langsung menggelar jumpa pers.
Dalam pernyataannya Anggota MPP PAN Nurhadi N Musawir menyampaikan bahwa masalah kepesertaan dan usulan Komisi LPJ (laporan pertanggungjawaban) ketua umum PAN Hatta Rajasa memang menjadi pemicu adanya keributan tadi siang.
Selain itu perdebaan sengit antara kedua kubu mengenai isi poin-poin tata tertib juga ikut memicu keributan.
Forum sidang mengusulkan agar dibentuk komisi Laporan pertanggung jabatan ketua umum. Agenda ini kemudian mendapat pertentangan dari peserta kongres yang diduga adalah pendukung calon ketua umum Hatta Rajasa.
"Masalah kepesertaan dan komisi Lpj menjadi masalah dalam pembahasan agenda komisi," kata Nurhaidi pada Minggu (1/3/2015) di Nusa Dua, Bali.
Sampai siang pukul 14.15. Wita sidang pembahasan tata tertib masih diskorsing sembari menunggu keputusan lobi antara kubu Hatta dan Zulkifli.
Pada kesempatan yang sama, ketua DPP PAN Agung Mozin mengatakan ada dua pasal yang ingin dimasukkan dalam tata tertib yaitu soal kepesertaan dan komisil LPJ ketum. Semual poin mengenai komis LPJ tidak masuk dalam poin tata tetib.
Tapi dalam dinamikan forom Kongres ada delegasi yang kembali mengusulkan agar komisi LPJ dimasukan. Rupa-rupanya hal ini memicu terjadinya kisruh di arena kongres.
"Kami sayangkan hal ini terjadi, padahal yang berebut kursi ketua semuanya adalah Kader PAN," kata Mozin.