TRIBUNNEWS.COM, BREBES - Pemerintah akan memberikan beasiswa untuk anak Karni binti Medi Tarsim, tenaga kerja wanita asal Brebes, Jawa Tengah, yang telah menjalani hukuman mati di Arab Saudi, Kamis (16/4/2015).
"Karena kebetulan masih punya anak kecil, kami juga menawarkan beasiswa sama anaknya Karni, Desi yang masih kelas 3 SD agar ke depan bisa sekolah minimal sampai jenjang SLTA," kata KepalaBNP2TKI Nusron Wahid yang mewakil Pemerintah mendatangi kediaman keluarga Karni di Desa Karang Junti, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Jumat (17/4/2015).
Rombongan BNP2TKI dan Kemenlu yang dipimpin Direktur Perlindungan WNI dan BHI Lalu Muhammad Iqbal tiba di rumahnya Karni, sekitar pukul 09.55 WIB, disambut oleh Medi Tasim, ayah Karni, suami Karni Darpin, dan Iroh, ibu Karni.
Dalam kesempatan ini, Nusron mengatakan, selain memberikan beasiswa, --sama seperti keluarga Siti Zaenab, Pemerintah pun akan memberikan fasilitas bagi keluarga Karni untuk bisa berziarah ke makam Karni di Yanbu, dekat Madinah.
Menanggapi kondisi yang menimpa anaknya, Medi Tasim mengaku ikhlas atas musibah yang menimpa Karni dan keluarganya ini. (Ari Himawan Sarono)