News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hari KORPRI 2024: Sejarah, Tema dan Logo HUT ke-53 KORPRI

Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tema dan Logo HUT KOPRI ke-53 - Inilah sejarah, tema Hari KORPRI 2024, dan logo HUT ke-53 KORPI diperingati setiap tanggal 29 November, tepat pada hari berdirinya organisasi ASN.

TRIBUNNEWS.COM - Inilah sejarah, tema Hari KORPRI 2024, dan logo HUT ke-53 KORPI.

Hari Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) diperingati setiap tanggal 29 November, yang tahun ini jatuh pada hari ini, Jumat (29/11/2024).

Peringatan Hari KORPRI 2024 bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53 KORPRI.

KORPRI sendiri merupakan wadah untuk menghimpun Aparatur Sipil Negara (ASN).

Lantas bagaimana awal mula adanya Hari KORPRI 2024?

Simak sejarah Hari KORPRI 2024 beserta tema dan logo HUT ke-53 KORPRI, sebagai berikut.

Sejarah Hari KORPRI 2024

Organisasi KORPRI berdiri pada tanggal 29 November 1971 sesuai dengan Keppres Nomor 82 Tahun 1971 tentang Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI).

Awal mula KORPRI terbentuk adalah untuk melindungi pemerintah yang berkuasa waktu itu.

Melansir situs resmi KORPRI, organisasi ini berdiri sejak masa pemerintahan Hindia Belanda.

Saat itu, banyak pegawai pemerintah Hindia Belanda berasal dari kaum bumi putera.

Namun, kedudukannya kelas bawah karena pengadaannya didasarkan atas kebutuhan penjajah semata.

Baca juga: Tanggal 29 November Memperingati Hari Apa? Ada HUT KORPRI ke-53 Tahun 2024

Pada saat peralihan kekuasaan Belanda kepada Jepang, pegawai pemerintah di era Hindia Belanda dipekerjakan oleh pemerintah Jepang sebagai pegawai pemerintah.

Status menjadi Pegawai Negara Kesatuan Republik Indonesia baru disandang setelah kemerdekaan Indonesia.

Tonggak awal berdirinya organisasi ini bermula sejak masa Demokrasi Liberal (1950-1959). 

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini