News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Novel Baswedan Ditangkap

KPK dan Polri Sepakat Perbaiki Komunikasi

Penulis: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti bersama Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso menjawab pertanyaan wartawan terkait penangkapan penyidik KPK Novel Baswedan, di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (1/5/2015). Novel ditangkap dengan tuduhan melakukan penganiayaan dalam penanganan kasus saat Novel masih bertugas di Polres Bengkulu 2004 lalu. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti melakukan pertemuan dengan tiga pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi, Taufiequrachman Ruki, dan Indrianto Seno Adji.

Dalam pertemuan kurang lebih tiga jam di Mabes Polri tersebut, dua lembaga penegak hukum tersebut bukan hanya membicarakan nasib penyidik KPK Novel Baswedan saja, tetapi bagaimana ke depan dua lembaga tersebut bekerjasama.

"Kerja sama bukan hanya penanganan kasus-kasus, tapi bagaimana upaya kita untuk melakukan upaya peningkatan baik dalam pencegahan korupsi maupun bagaiman pemberantasan korupsi," ujar Badrodin di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (2/5/2015).

Dikatakan dia, dalam pertemuan tersebut dibicarakan bagaimana pimpinan KPK dan Polri bisa bersinergi dalam rangka meningkatkan penganggulan tindak pidana korupsi saat ini.

Ke depan bila ada tugas ditemukan ada hal-hal yang akan menimbulkan masalah diantara kedua belah pihak maka akan dikomunikasikan terlebih dahulu.

"Kami sepakat akan membicarakan antara pimpinan polri dan KPK bagaimana penanganan terbaik," ucapnya.

Sementara pimpinan KPK Johan Budi mengatakan bahwa poin penting pertemuan antara pimpinan Polri dan KPK adalah bagaimana kedua institusi tersebut ke depan bisa membangun cara komunikasi baru.

Kedua belah pihak baik Polri maupun KPK harus saling menghormati penanganan perkara di masing-masing lembaga tersebut.

"Bukan hanya perkara Novel saja, tapi banyak yang harus dibangun dan bersinergi termasuk pencegahan serta penindakan," ucapnya.

Ditegaskan Johan Budi, baik KPK, Polri, maupun Kejaksaan harus membangun komunikasi yang lebih baik.

"Pertemuan tadi membicarakan bagaimana tata hubungan Polri, KPK dan kejaksaan. Kita akan bertemu kejaksaan, kepolisian, dan KPK untuk membuat komunikasi yang lebih baik," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini