TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo memberikan sambutan pada pengukuhan pengurus DPP PAN dan Rakernas I PAN di Balai Sudirman, Jakarta, Rabu (6/5/2015) malam.
Saat memberikan sambutannya, Jokowi terlihat santai.
Sambil memegang dua lembar kertas putih, Jokowi berpidato tanpa podium.
Jokowi berpidato di hadapan pimpinan partai politik dan ribuan kader PAN.
"Saya pernah bisik-bisik dengan Pak Prabowo waktu ketemu di Istana Bogor. Saya tanya, Pak nanti tahun 2019 maju lagi ndak? Saya memang kalau bertanya blak-blakan seperti itu," kata Jokowi disambut tawa seluruh hadirin.
Mendengarkan pernyataan Jokowi tersebut, Prabowo yang juga hadir dalam acara itu tepuk tangan.
Prabowo adalah pesaing Jokowi dalam Pilpres 2014 lalu.
Dengan antusias, Ketua Umum Partai Gerindra itu tertawa terbahak-bahak.
Begitu juga dengan Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Aburizal Bakrie yang duduk di sebelahnya.
"Pak Prabowo bilang saya maju lagi. Berarti kita tarung lagi pak Jokowi," kata Jokowi menirukan ucapan Prabowo.
Jokowi mengaku senang, dalam acara ini seluruh pimpinan lembaga negara dan petinggi partai politik hadir.
Menurutnya, tantangan ke depan akan semakin sulit. Untuk itu harus dihadapi bersama.
"Khsusunya tantangan ekonomi yang berat, penguatan dollar, keuangan ekonomi global yang menekan kita terus. Diperlukan sebuah kebersamaan, dan persatuan sehingga kita hadapi bersama-sama oleh rakyat dan partai bersama-sama," kata Jokowi.
Sebelumnya, Jokowi memberikan sambutan dalam rangkaian acara pengukuhan pengurus DPP PAN dan Rakernas I PAN di Balai Sudirman, Jakarta, Rabu (6/5/2015), malam.
Saat hendak naik ke atas panggung untuk berpidato, Jokowi lebih dulu menyambangi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Golkar versi Munas Bali Aburizal Bakrie, dan Presiden PKS Anis Matta yang duduk di barisan depan.
"Kenapa saya tadi menghampiri Pak Prabowo, menghampiri Pak Ical, menghampiri Pak Anis Matta dan seterusnya, karena malam ini saya sangat berbahagia, karena akhirnya Koalisi Merah Putih dan Koalisi Indonesia Hebat, semuanya hadir bersama di dalam Rakernas dan pelantikan pengurus PAN," kata Jokowi.
Dia mengaku senang.
Berkumpulnya pemimpin bangsa ini, kata Jokowi, merupakan simbol kerukunan dan persatuan.
Jokowi pun sempat bercerita soal tantangan bangsa ke depan yang harus dihadapi seluruh elemen bangsa.
"Karena dalam pembangunan sebuah negara, tanpa stabilitas politik, tanpa stabilitas keamanan jangan berharap negara kita bisa bersaing dengan negara lain. Sekarang persaingan bukan antar kota, provinsi, tapi antar negara. Kalau kita amsih ribut sendiri dalam negeri, tantangan kita makin berat," katanya.