News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Muktamar Nahdlatul Ulama

Panitia Muktamar Tetap Akan Terapkan Sistem Ahwa

Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum PBNU Said Agil Siradj

TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG - Panitia Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-33 tetap bersikukuh menerapkan sistem AHWA meski ada penolakan dari beberapa pihak.

Hal itu terungkap saat sesi tanya jawab dalam konferensi pers dengan PBNU dan panitia muktamar, Jumat (31/7/2015) sore.

Steering Committee (SC) Panitia Muktamar Slamet Effendi Yusuf mengaku, AHWA tetap dijalankan karena merupakan amanat dari Munas 2015.

“Itu juga merupakan amanat dari Rois Aam Syuriah KH Sahal Mahfudz sebelum beliau wafat,” katanya.

Ditanya soal indikasi adanya muktamirin yang ditolak saat registrasi karena tidak menyertakan daftar 9 calon AHWA pilihannya, Slamet Effendi Yusuf tegas membantah.

“Baik yang menyertakan nama-nama AHWA maupun yang tidak menyertakan, mereka tetap diterima. Kalau ada yang ditolak, pasti bukan karena masalah tersebut, melainkan karena sebab lain,” kilah Slamet Effendi.

Kepastian AHWA diterapkan dalam muktamar kali ini juga disampaikan Ketua Umum PBNU KH Said Agil Siraj. Bagaimana jika ada penolakan dari peserta muktamar saat pleno?

“Anda jangan tanya saya, tapi tanya kepada Syuriah,” kelit KH Said Agil.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini