Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon pimpinan KPK, Saut Situmorang, menilai perlu ada evaluasi terhadap teknologi yang dipakai KPK. Seperti penyadapan dan kamera tersembunyi.
Menurut Saut, evaluasi ini bertujuan untuk pemutakhiran teknologi. Apalagi penyadapan kini menjadi satu modal terbesar KPK dalam memberantas korupsi di Tanah Air.
"Setiap dua tahun KPK harus mengevaluasi teknologi," ungkap Saut saat menjalani tes wawancara calon pimpinan KPK di aula Gedung Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Rabu (26/8/2015).
Staf Ahli Kepala Badan Intelijen Negara itu meyakini pemutakhiran teknologi di KPK seharusnya sudah bisa dilakukan. Mengingat, modus tindak pidana korupsi dewasa ini semakin berkembang.
"Evaluasi teknologi investigasi KPK perlu, seperti untuk penjebakan, tangkap tangan. Jadi arahnya ke teknologi Eropa. Ya walaupun berpotensi bisa diperdebatkan karena berkaitan dengan pengadaan nantinya," ungkap dosen UI tersebut.