Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo telah menunjuk Teten Masduki sebagai Kepala Staf Presiden (KSP). Teten menggantikan posisi Luhut Panjaitan yang kini menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan.
Ketua Komisi II DPR, Rambe Kamarulzaman, mengatakan jabatan tersebut memang harus diisi. "Presiden melantik Teten Masduki dengan harapan kerjasama Komisi II makin baik. Kalau yang lalu baik. Bisa semakin baik," ujar Rambe di Jakarta, Rabu (2/9/2015).
Ia mengharapkan lembaga-lembaga seperti Kantor Staf Presiden, Sekretaris Kabinet, Menteri Sekretaris Negara dapat lebih bersinergi. "Jangan nanti pernyataan-pernyataan hanya saling mengimbau, kapan lagi lebih terkonsolidasi? Dilakukan fungsi dan tugas sesuai kewenangan masing masing," ujar dia.
Politikus Golkar itu melihat Teten memiliki rekam jejak yang baik. Ia meminta Teten agar mengkoordinasikan setiap lembaga agar lebih solid dan tidak menyalahkan. "Ini ada tim komunikasi yang dilakukan, yang menyangkut pernyataan. Harus saling cocok," tegas dia.
Rambe mencontohkan adanya perdebatan saat pidato Presiden Joko Widodo mengenai tempat kelahiran Soekarno. "Itu kan remeh temeh tapi penting. Diperdebatkan tidak baik. Kita berharap makin solid ke depannya," ujar Rambe.