News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dulu Lagu Genjer-Genjer Kerap Berkumandang di Wilayah Lubang Buaya

Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

HARI KESAKTIAN P ANCASILA - Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana berkelililing usai memimpin upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis (1/10). Hari Kesaktian Pancasila diperingati untuk mengenang jasa tujuh pahlawan revolusi korban peristiwa G30S/PKI tahun 1965. Warta Kota/henry lopulalan

Lagu tersebut juga kerap dinyanyikan setiap rombongan Pemuda Rakyat menggelar acara hiburan. Yusuf mengaku kerap hadir di acara tersebut.

Mereka menggelar acara mulai dari pemutaran film, hingga pentas kesenian. Ia ingat, lagu "Genjer-genjer" merupakan lagu yang selalu dinyanyikan.

Pada 2 Oktober 1965, ribuan anggota Pemuda Rakyat tiba-tiba menghilang dari wilayah Lubang Buaya. Tidak ada yang tahu kemana mereka pergi.

Setelahnya, puluhan anggota Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD) yang kini bernama Kopassus TNI AD, tiba di lokasi dengan senjata lengkap.

Ratusan tentara itu juga mengajak Yusuf untuk menggali sebuah lubang di bekas wilayah latihan Pemuda Rakyat pada hari Minggu, 4 Oktober 1965.

Lubang yang ia gali, ternyata berisi tujuh pahlawan revolusi, yang tewas dibantai beberapa hari sebelumnya.

"Saya tahunya sekitar empat hari setelah pengangkatan jenazah. Mereka itu korban PKI. Malam itu waktu 30 September, memang saya dengar ada ramai-ramai, tapi saya tidak tahu ada pembunuhan Jendral,," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini