Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Politikus Partai Golkar Agun Gunanjar Sudarsa mengapresiasi sikap legowo yang ditunjukkan oleh Aburizal Bakrie atau Ical dan Agung Laksono.
"Alhamdulillah Pak Agung Laksono dan Pak Aburizal Bakrie dapat meneriman SK Kemenkumhan terbaru, keduanya dipersatukan kembali dalam DPP hasil munas Riau. Dan lebih bersyukur lagi, keduanya bersepakat tidak maju dalam munas atau munaslub yang akan datang," ungkap Agun, Jumat (29/1/2016).
Sebelumnya, Kementerian Hukum dan HAM mengesahkan susunan kepengurusan DPP Partai Golkar hasil Musyawarah Nasional tahun 2009 di Riau yang dipimpin Aburizal Bakrie.
Pemeritah mengaktifkan kembali SK Kepengurusan Golkar Munas Riau yang berlangsung pada 2009 lalu selama 6 bulan ke depan.
Agun kembali mengapresiasi sikap Ical dan Agung Laksono yang sama-sama mengedepankan regenerasi bagi kemajuan Partai Golkar.
"Keduanya bersetuju mengedepankan regenerasi. Dan lebih bersyukur lagi, sejalan dengan pemikirannya Pak Habibie. Lebih bersyukur lagi, substansi putusan MPG ditampung dalam SK kemenkumham, untuk segera menyelenggarakan Munas yang demokratis," papar Agun.
"Rekonsiliatif dan berkeadilan. Penyelesaiannya menjadi lebih simpel diantara keduanya," tambahnya.
Oleh karena itu, lanjut Agung, DPP Golkar hasil Munas Riau yang diketuai Aburizal Bakrie dan Agung Laksono sebagai Wakil Ketua Umum, menyelenggarakan rapat pleno guna memutuskan kepanitiaan munas yang demokratis.
Yang rekonsiliatif serta berkeadilan."Dengan saling mengisi satu dan lainnya secara musyawarah untuk mufakat. Saya berkeyakinan saat ini bukan lagi ego aku, ego kamu. Akan tetapi, berubah menjadi kita, semoga," Agun Gunanjar mengharapkan.