TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – BUMN bidang konstruksi, PT Brantas Abipraya menggelar donor darah untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional dan Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh di bulan Mei.
Komisaris Utama Abipraya Haryadi mengatakan, acara ini dilakukan secara rutin oleh Abipraya setiap tahunnya.
"Donor darah ini dilakukan untuk meningkatkan rasa kemanusiaan dan tolong menolong. Seperti yang kita ketahui kebutuhan terhadap pasokan darah sangat tinggi dan PMI masih membutuhkan bantuan dari masyarakat terkait pasokan darah ini," kata Haryadi kepada wartawan, Kamis (12/5/2016).
Haryadi menjelaskan acara ini bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia dan kampus-kampus di sekitar Jakarta seperti Universitas Borobudur, Sekolah Tinggi Teknologi Sapta Taruna, Universitas Trisakti, dan kampus lainnya.
"Animo masyarakat dan mahasiswa cukup tinggi, baru dibuka acara ini sudah ada ratusan orang yang mendaftar dan masih bertambah lagi," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Humas Abipraya Dynna Tiara Kamil mengatakan acara ini mendapat dukungan penuh dari PMI.
"Selain mengajak masyarakat untuk melakukan aksi sosial dan pola hidup sehat dengan mendonorkan darah, Tim dokter PMI menjelaskan acara ini tepat dilakukan saat ini karena beberapa minggu lalu Indonesia terserang wabah demam berdarah dan malaria, jadi PMI saat ini membutuhkan stok darah untuk menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi ke depan," katanya.
Dynna menjelaskan Abipraya akan lebih menggalakkan kegiatan-kegiatan sosial yang melibatkan partisipasi masyarakat khususnya anak muda.
Sebelumnya Abipraya memberikan beasiswa di delapan perguruan tinggi di seluruh Indonesia yang diadakan dari bulan Februari-Mei. Dengan adanya program beasiswa, diharapkan dapat menghasilkan generasi muda kreatif yang memiliki kualitas handal.
Pemberian beasiswa ini juga akan rutin diberikan Abipraya dalam rangka mendorong upaya peningkatan SDM di Indonesia.