Keduanya pun sama-sama berhasil melewati kemelut itu. Namun recovery Korea Selatan jauh lebih baik dibandingkan Indonesia.
“Hingga kini Korea Selatan menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia yang patut diperhitungkan. Kita perlu mempelajari pembangunan Korea Selatan."
"Indonesia dan Korea Selatan sama-sama anggota G-20. Tetapi kekuatan ekonomi mereka masih di atas kita, sementara ukuran wilayah kita dan jumlah penduduk kita serta deposit kekayaan alam kita jauh lebih besar dari mereka,” urai bakal calon gubernur DKI Jakarta ini lagi.
Terkait dengan kunjungan delegasi JAK kali ini, Teguh mengatakan, pihaknya akan mempertemukan delegasi JAK dengan berbagai stakeholder pembangunan di Indonesia, baik kalangan pemerintah, intelektual, pengusaha dan tentu saja pers.
Delegasi JAK dijadwalkan bertemu dengan Menkominfo Rudiantara dan berkunjung ke LKBN Antara pada hari Rabu (18/5).
Setelah itu delegasi JAK akan berkunjung ke Taman Safari Indonesia dan Kebun Raya di Bogor pada hari Kamis (19/5).
Pada hari Jumat (20/5), delegasi JAK akan berkunjung ke Palembang, Sumatera Selatan.
Di kota itu, delegasi JAK akan menghadiri Malam Budaya Manusia Bintang Sriwijaya Memukau Dunia, dan bertemu dengan Gubernur Sumsel Alex Noerdin.
“Di Palembang delegasi JAK akan mengunjungi kompleks olahraga Jakabaring, juga lokasi Sekolah Jurnalis ASEAN. "
"Tempat-tempat wisata lain yang akan mereka kunjungi seperti Benteng Kuto Besak, Prasasti Kedukan Bukit, dan mencoba pembuatan kain songket di Tanggo Buntung,” demikian dikatakan Teguh.(*)