TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laporan pertanggungjawaban (LPJ) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) periode 2014-2016 mendapat apresiasi dari seluruh Dewan Pimpinan Daerah dan Pimpinan Cabang IMM se-Indonesia.
LPJ itu dibacakan di depan ribuan kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang menghadiri Muktamar XVII di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu (25/5/2016).
Apresiasi juga diberikan atas kesuksesan Beni Pramula dalam menahkodai DPP IMM periode 2014-2016.
"Beni Pramula telah menunjukkan eksistensi IMM di dunia Internasional," kata Ketua Umum DPD IMM Provinsi NAD, Mizan Aminudin, Rabu (25/5/2016).
Muktamirin Muktamar IMM XVII 2016 lainnya sepakat menilai sosok Beni Pramula telah sukses menduniakan gerakan IMM selama dua tahun memimpin IMM.
Beni diapresiasi muktamirin karena telah sukses mengirim ratusan kader IMM dari berbagai DPD dan PC IMM se-Indonesia untuk berkiprah di dalam forum-forum internasional di berbagai negara.
"DPP IMM kali patut diapresiasi setingginya karena di periode ini IMM konsisten memperjuangkan hak-hak rakyat. IMM berkhitmad untuk rakyat," ujar Ketum DPD IMM Maluku, Bilal Tulalehe.
Beni juga dinilai telah sukses membangun posisi tawar IMM, baik dalam skala nasional dan lebih-lebih peran IMM dalam skala global.
DPD dan PC IMM se-Indonesia ikut bangga dan memberikan apresiasi terhadap kesuksesan Beni menginisiasi terlaksanannya pertemuan pemuda Asia-Afrika di Bandung beberapa waktu yang lalu.
Hal lain yang diapresiasi adalah kebijakan DPP IMM yang mengusung gerakan luruskan kiblat bangsa juga mendapat hujan apresiasi dari para muktamirin. Kebijakan DPP IMM tersebut dianggap muktamirin sangat tepat di tengah berbagai kondisi bangsa yang rapuh dan terpuruk saat ini.