Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Semakin sore jumlah bus dan penumpang yang tiba di Terminal Kampung Rambutan semakin ramai.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, kebanyakan bus yang tiba berasal dari jarak dekat seperti Cikarang, Karawang, Purwakarta, Banten dan ada juga yang dari jarak jauh seperti Tegal.
Pemudik belum terlalu mengeluhkan mengenai waktu perjalanan, meskipun sedikit tersendat, waktu perjalanan bagi mereka masih wajar.
Para pemudik yang pulang di hari kedua setelah Lebaran ini kebanyakan memiliki alasan agar menghindari macet dan supaya bisa berisitrahat terlebih dulu sebelum masuk kerja.
Salah satunya bernama Winda, setelah melakukan perjalanana dari subang ke Kampung Rambutan selama 4 Jam, Ibu Winda akan langsung kembali ke Subang setelah memberangkatkan anaknya ke Cisaung, Banten.
Putri keduanya yang bernama Adel harus dihantar ke Jakarta karena masih belum berani melakukan perjalanan sendirian.
"Biasanya Adel sama kakaknya, tapi karena kakaknya ke Banyuwangi dan Senin udah masuk kerja Ibu aja yang nganter ke Jakarta, nanti ke Cisaungnya dia udah berani sendiri." ungkapnya.
Pemudik lainnya yang memilih kembali hari ini (09/07/2016) adalah Ibu Yati.
Ia baru saja tiba dari Karawang bersama suami dan kedua anaknya dengan menggunakan Bus Agramas, setelah menempuh 4 jam waktu perjalanan.
"Kan Senin bapak mulai kerja, biar besok bisa istirahat dulu, biar bapak sehat juga nanti kerjanya. Sekalian biar gak kena macet juga, ya walaupun tadi 4 jam perjalanan ya masih wajar lah, biasanya saya sekitar 3 jam nyampenya." jawab bu Dewi saat ditanya mengenai alasan memilih pulang di hari ini (09/07/2016).
Cuti bersama Lebaran yang sudah habis, membuat para pemudik harus segera kembali ke kota tempat mereka tinggal untuk kembali bekerja dan menghindari perkiraan puncak arus balik di hari minggu (10/07/2016) yang disebabkan banyaknya warga masyarakat yang mulai kembali bekerja di hari Senin.