News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ibadah Haji 2016

WN Malaysia Berpaspor Ganda, Otak Penipuan 177 Calon Jemaah Haji

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah calon jamaah haji korban penipuan melalui jalur Filipina menaiki bus meninggalkan Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (4/9/2016). Sebanyak 168 warga negera Indonesia korban penipuan menggunakan paspor Filipina untuk naik haji dipulangkan ke Indonesia, diantara 110 orang turun lebih dahulu di Makassar dan 58 orang turun di Bandara Soekarno Hatta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Otoritas Filipina telah menetapkan status tersangka pada lima orang kasus penipuan 177 calon jemaah haji asal Indonesia yang sempat ditahan oleh Imigrasi Filipina saat hendak berangkat haji menggunakan kuota negara tersebut.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Agus Andrianto mengatakan satu diantara lima tersangka itu ternyata memiliki paspor ganda, yakni Malaysia-Filipina.

"Warga negara Malaysia inisial HR sudah ditahan di sana (Filipina). Dia punya paspor Malaysia dan Filipina," kata ‎Agus, Senin (5/9/2016) di Bareskrim Mabes Polri.

Jenderal bintang satu ini menerapkan HR lah yang menjadi sentral dari kegiatan penipuan tersebut.

Dan HR pula lah yang ‎beberapa kali meloloskan calon jemaah haji melalui Filipina.

"HR juga yang merekrut calon haji dari Indonesia, dia datang ke Indonesia menggunakan paspor Malaysia.‎ Dia juga yang mengurus kepentingan yang ada di Filipina," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini