Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi simpati dan solidaritas terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat menyikapi tewasnya seorang anak balita bernama Intan Olivia Marbun akibat serangan teror.
Sebelumnya aksi teror dengan menggunakan bom molotov menyerang Gereja Oikumene, Samarinda.
Akibatnya sejumlah balita terluka, termasuk Intan Olivia yang akhirnya meninggal dunia akibat aksi tersebut.
Atas jatuhnya korban akibat aksi teror tersebut banyak masyarakat yang tergerak hatinya.
Aksi menyalakan seribu lilin pun digelar di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (14/11/2016) sebagai bentuk rasa simapti.
Tidak berhenti di situ saja, kini aksi simpati dan solidaritas pun ditunjukkan untuk membantu keluarga anak-anak tak berdosa yang menjadi korban bom di Gereja Samarinda.
Pesan berantai berisi ajakan untuk mengumpulkan donasi bermunculan.
Seperti pesan berantai berikut;
Yuk Donasi untuk Keluarga Intan Marbun
Ayo bantu !!!
Untuk yang bersimpati dan mau berbelasungkawa atas meninggalnya Intan Marbun silakan kirim langsung uluran kasih kepada keluarga korban.
Ini rek ibu almarhum.
Diana Sinaga (Diana Susanti Sinaga)
Bank BRI *724401001033500*
Nomor telpon ayahanda almarhum Bapak Anggiat Banjar Nahor di *081250045851*
Jika ragu baiknya hubungi dulu Bapak Marbun, Ayah Intan Marbun.
Pesan tersebut pun sampai ke awak media.
Tribun pun langsung mengecek kebenaran nomor telepon dan rekening yang tertera kepada ayah Intan Marbun melalui nomor telepon yang tertera.
"Iya benar itu nomor rekening istri saya. Terimakasih atas perhatian semua masyarakat untuk keluarga kami," ucap ayah Intan Marbun melalui sambungan telepon kepada Tribun, Selasa (15/11/2016) pagi.
Tribun pun menyampaikan turut berdukacita kepada keluarga atas kepergian Intan.
Kemudian ada juga aksi 'Santunan Publik Korban Bom Gereja Samarinda di halaman kitabisa.com tepatnya di link https://m.kitabisa.com/bomsamarinda.
Aksi solidaritas ini dibuat Adjie Silarus.
Sejauh ini, per Selasa (15/11/2016) terhitung pukul 10:44 WIB, telah terkumpul donasi sebesar Rp 71.085.065 dari 308 donatur dan masih akan dibuka hingga tujuh hari mendatang.