Penangkapan dilakukan di kediaman orang tua Safei, saat ditangkap, Safei tidak melakukan perlawanan dan langsung dibawa ke Polda Sumut untuk diperiksa.
"S ditangkap karena terlibat dengan kelompok radikal Katibah Gonggong Rebus (KGR). Dia perannya merekrut anggota KGR," beber Martinus.
Kelompok ini dipimpin oleh Gigih Rahmat Dewa yang sudah tertangkap sebelumnya. Selain berniat menyerang Marina Bay, kelompok ini juga merencanakan amaliah di beberapa tempat dengan sasaran tempat keramaian dan objek vital termasuk kantor polisi.
Diketahui juga kelompok Katibah Gonggong Rebus selama ini gencar menyebarkan paham radikal di Asia Tenggara. Bahkan Gigih Rahmat Dewa juga berperan memfasilitator WNI yang ingin pergi ke Suriah.
Berdasarkan penyelidikan Densus 88, Gigih Rahmat Dewa intens berkomunikasi dengan Bahrun Naim dan mendapat sokongan dana dari Bahrun Naim untuk melakukan sejumlah aksi teror di Indonesia.
Selain mengamankan Safei, Densus 88 juga menyita barang bukti berupa HP, laptop, flakdisk, hardisk, dan tas. Rencananya besok bagi, Kamis (22/12/2016) yang bersangkutan akan dibawa ke Jakarta untuk pengembangan lebih lanjut.