TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR RI Setya Novanto melakukan beberapa kesalahan penyebutan saat berpidato di depan Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Azis Al Saud.
Hal itu pun membuat para tamu undangan yang hadir ruang rapat paripurna gedung Nusantara komplek DPR RI tertawa riuh.
Pada menit-menit awal pidato, Novanto salah menyebut gelar Tri Sutrisno sebagai wakil ketua DPR RI.
Baca: Canda Tawa Ketua DPR dan Fahri Hamzah Saat Gladi Resik Penyambutan Raja Arab
Baca: Ini Pidato Lengkap Raja Salman di Gedung DPR
Padahal Tri Sutrisno dikenal sebagai mantan wakil Presiden RI ke enam.
"Yang saya hormati Ketua-ketua Lembaga Negara dan tak lupa bapak Tri Sutrisno Wakil DPR Republik Indonesia, eh Wakil Presiden Republik Indonesia," ujar Novanto disambut gelak tawa para tamu undangan, Kamis (2/3/2017).
Selain menyebut kesalahan nama jabatan Tri Sutrisno, Novanto juga salah menyebut tahun kedatangan Raja Faisal bin Abdul Azis.
Seharusnya kakek Raja Salman datang ke Indonesia 47 tahun lalu, namun Novanto menyebutnya 40 ditambah tujuh.
"40 tahun tambah tujuh, 47 tahun," ungkap Novanto sembari merevisi kata-katanya.
Ketua Umum DPP Golkar itu pun mengaku grogi berpidato di depan Raja Salman.
Karena hal itu ada kata-katanya yang salah.
"Ada grogi-groginya juga," tutup Novanto ketika dikonfirmasi sembari tertawa.