Laporan Wartawan Tribunnews.com, Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menyebut pihaknya sudah mengantongi identitas kapal yang merusak terumbu karang di perairan Raja Ampat, Papua.
"Kami sudah dapat informasi kapalnya apa, agennya siapa dan lain-lain," ujar Siti di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (13/3/2017).
Siti mengatakan saat ini tim penegak hukum sedang turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan kelengkapan administrasi.
Selain itu, diturunkan juga tim yang menganalisis pencemaran dan kerusakan lingkungan terkait dugaan kerusakan tersebut.
"Baru bisa kalau enggak nanti tengah malam atau besok pagi-pagi menyelam untuk ngecek. Karena yang kami persiapkan dari KLHK adalah kerusakan," tutur Siti.
Menurut Siti Nurbaya, tidak menutup kemungkinan bisa dijerat unsur pidana dari kerusakan tersebut.
Namun, pihaknya akan mempelajarinya terlebih dahulu.
"Yang sudah pernah terjadi kan pencemaran minyak lepas, jatuh, gitu ya. Kalau itu biasanya penggantian lingkungan saja," katanya.
"Tapi ini karena merusak dan sebagainya, memang indikasi unsur pidananya ada, tapi nanti kita pelajari dulu saja," ucap Siti Nurbaya.