Pakar ular dari Universitas Brawijaya Surabaya, Nia Kurniawan, mengatakan kepada BBC Indonesia bahwa ular sanca sensitif terhadap getaran, kebisingan dan panas dari lampu, sehingga mereka biasanya menghindari pemukiman manusia.
Tapi mereka, katanya, bisa mengingat tempat perburuan.
Bisa jadi Akbar si petani Mamuju itu hanya mengalami nasib nahas, bahwa kebun sawitnya dulunya adalah hutan tempat ular itu berburu mangsa yang lain.
BERITA REKOMENDASI