TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai aksi damai yang dilakukan pendukung Basuki Tjahja Purnama (Ahok) dari Forum Silent Majority, menyisakan sampah di depan Pengadilan Tinggi Negeri Jakarta. Untungnya petugas kelurahan Cempaka Putih Timur dengan sigap membersihkannya.
Memakai baju, celana, serta topi berwarna oranye, para petugas dengan sigap mengumpulkan sampah yang berserakan di jalan raya. Plastik, sapi, dan pengki sudah disiapkan para petugas.
Lurah Cempaka Putih Timur Sri Hatmo menjelaskan sudah menyiapkan para petugas yang punya jadwal malam dan piket untuk membersihkan.
"Sampai lalu lintas dibuka, agak sulit membersihkan, jadi kita standby, memudahkan pekerjaan," ujar Sri, Jumat (12/5/2017).
Ada sekitar 20 petugas yang membersihkan jalan bekas sisa aksi damai meminta Ahok ditangguhkan sebagai tahanan kota tersebut. Bahkan sejak siang hari para petugas sebagian sudah membantu membersihkan.
"20 orang turun khusus untuk antisipasi ini, siang sudah, tim pagi, sekarang sore dan malam," papar Sri.