Politikus PAN itu mengapresiasi upaya Kemenkominfo yang telah mengeluarkan edaran antisipasi serta solusi bagi jaringan yang terkena Ransomware.
"Terkait serangan Ransomware ini, pemerintah juga perlu terus mengamati jika kejahatan siber ini dimanfaatkan untuk kepentingan komersil perusahaan software," kata Hanafi.
Anggota Komisi I DPR Sukamta mengapresiasi respon cepat Kementerian Komunikasi dan Informatika mengantisipasi serangan Ransomware jenis Wannacry.
Sukamta meminta sosialisasi tersebut perlu terus dilakukan seluas-luasnya.
"Sehingga pemanfaatan IT di pemerintahan, pelayanan publik dan perusahaan tidak terganggu. Sosialisasi juga perlu dilakukan oleh Pemerintah Daerah di wilayah masing-masing," kata Sukamta.
Politikus PKS itu mengharapkan Kemenkominfo serta penggiat IT bisa terus berkoordinasi untuk melakukan upaya pencegahan penyebaran serangan tersebut.
Mengingat sudah terjadi gangguan terhadap sistem IT di rumah sakit yang jelas dapat mengganggu pelayanan publik.
Sukamta juga mengingatkan kembali masyarakat khususnya pengelola IT di pemerintahan, pelayanan publik dan perusahaan saat memulai aktivitas menggunakan komputer untuk mencabut terlebih dahulu koneksi wifi dan internet.
"Juga penting melalukan back up data sehingga menjamin keamanan data yang ada. Mengimbau ahli IT di Indonesia untuk ikut secara aktif berkontribusi mencari cara menanggulangi serangan siber ini," kata Sukamta. (coz/fer/wly)