News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Budi Waseso: 50 Persen Peredaran Narkoba Dikendalikan dari Lapas

Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komjen Budi Waseso memberikan keterangan kepada media terkait operasi penangkapan penyelundupan 45,59 kg sabu di Pantai Cermin, Sumatera Utara.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso mengatakan kesulitan terbesar dalam memberantas narkotika di Indonesia karena masih banyaknya oknum aparat hukum yang "bermain".

Ini disampaikan Komjem Budi Waseso saat jumpa pers, Kamis (20/7/2017) di BNN, Jakarta terkait operasi penyelundupan 45,59 kilogram sabu di Pantai Cermin, Sumatera Utara beberapa waktu lalu.

Dalam jumpa pers ini, nampak hadir Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi dan Deputi Berantas BNN, Arman Depari.

Menurut Kepala BNN, saat operasi penangkapan, 8 pelaku di antaranya berhasil diamankan pihak BNN, sementara 2 pelaku tewas ditembak aparat karena melakukan perlawanan.

Namun, Komjen Buwas mengakui, jika saat ini masih hampir 50 persen peredaran narkotika di Indonesia dikendalikan dari dalam lapas.

Lapas dipilih menjadi tempat peredaran narkotika karena jaminan keamanan.

"Mereka menguasai kekuatan dari jaringan yang bekerja di lapas, keterlibatan oknum menghambat tugas kita, tinggal bagaimana hambatan kita dalam memberantas narkotika, yaitu dengan sinergi Kepolisian, BNN, dan Bea Cukai," ujar pria yang akrab disapa Buwas ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini