Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - "Nanti ya wawancaranya setelah acara selesai," ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy di kantornya, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (3/8/2017) kepada wartawan.
Sosok yang identik dengan kemeja putih dan celana serta kopiah hitam ini langsung masuk ke Graha Utama, Gedung A Kemendikbud.
Ia kemudian disusul oleh Ketua KPK Agus Rahardjo.
Keduanya hari itu hadir dalam rangka penandatanganan kerjasama pemberantasan korupsi di bidang pendidikan.
Setelah penandatanganan rampung, Mendikbud sebagai tuan rumah diberi kesempatan untuk menyampaikan sambutan.
"MoU ini merupakan pembaharuan setelah kesepakatan kerjasama yang lama sudah berakhir," tegas Muhadjir.
Di situ ia mengaku enggan membaca teks panjang yang telah disiapkan stafnya.
"Saya pendek saja, teksnya panjang sekali ini, teman-teman wartawan kalau mau lihat silakan," ujar Muhadjir yang diikuti tawa para peserta acara.
Muhadjir Effendy memang beberapa kali mengakui dirinya lebih senang bercerita saat memberikan sambutan dibandingkan harus terpaku pada teks.
Dalam beberapa kesempatan, Tribunnews.com selalu mendapati hal tersebut.
"Maaf ya saya lebih suka bercerita dibandingkan baca teks, biar tidak bosan dan yang mendengarkan tidak mengantuk," jelas mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang ketika ditemui di Labschool Rawamangun, Jakarta Timur beberapa waktu lalu.