Diceritakan, Sri Hartatik mendapati cucunya telah telah digigit anjing itu.
Bahkan beberapa saat sebelum ditemukan bersimbah darah di halaman rumahnya, bocah kelas 2 SD itu meminta dibelikan sesuatu kepada neneknya.
Sebelum peristiwa tragis itu, Sasa berbelanja di Malang Olimpic Garden (MOG) bersama nenek dan pamannya.
"Katanya saat berbelanja, dia minta jilbab baru untuk dipakai. Apakah itu semacam firasat ya," ujar Titin.
5. Insiden tragis ini terjadi kurang dari 5 menit
Peristiwa itu terjadi begitu cepat, sekitar pukul 14.45 WIB.
“Tidak sampai 5 menit peristiwa itu terjadi,” ujar Titin.
Titin hanya ikut panik dan tergopoh-gopoh keluar rumah bersama para tetangga lainnya, tidak bisa berbuat apa-apa.
6. Anjing Pitbull sempat dipukul kayu dan disiram air
Sri Hartatik, nenek Sasa yang panik berusaha menyiram air ke arah Sapi agar melepaskan gigitan.
Biasanya kalau disiram air, anjing itu langsung masuk ke dalam kandang.
Tapi ternyata tetap menggigit Sasa hingga tewas.
Nenek korban juga sempat memukul anjing dengan kayu, tapi usahanya tak membuahkan hasil.
7. Jenazah Ramisya Bazigha dimakamkan di TPU Sudimoro
Sebagaimana diberitakan oleh SuryaMalang.com (7/8/2017) jenazah Sasa baru sampai di rumah duka sekitar pukul 10.00 WIB.
Lalu akan dimakamkan di TPU Sudimoro pada pukul 12.00 WIB. ">(TribunStyle.com/Rifan Aditya)