Jasad Saepul kemudian diotopsi di Rumah Sakit Sekarwangi, Kecamatan Cibadak.
2. Korban dibully dan dianiaya
Kisah Saepul yang meregang nyawa ini pun tersebar luas di media sosial.
warganet pengguna akun Facebook Ambbu Abbi pun angkat bicara terkait insiden tersebut.
Pada postingannya, Ambbu menceritakan kronologi meninggalnya Saepul.
Tak cuma itu, dalam postingannya, warganet ini bahkan mengungkap cerita amat pilu di balik kejadian tersebut.
Baca: Kegiatan Ahok Selama Ditahan di Mako Brimob, Dapat Kerja Lapangan
Pasalnya, dalam keterangan tersebut, Ambbu mengatakan korban mendapat tindak perundungan dan penganiayaan hingga berujung kematian.
"Tak hanya dipukuli, telinga SR disumbat menggunakan keripik, dan disiram dengan minuman ringan," tulis keterangan tersebut.
3. Tuai kecaman
Berkaitan dengan hal ini, banyak warganet yang lantas menyatakan protes keras.
Mayoritas dari mereka pun menyesalkan aksi tersebut.
Dwi Didik: "Anak SD kelakuan kok sampai kayak gitu.. miris banget."
Abdul Rahman: "Hukum mati aja yang membunuh."