News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kurang Bukti, Empat Pria Terduga Penyerang Polisi di Bima Dibebaskan

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Ferdinand Waskita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto memberikan keterangan pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak kepolisian sebelumnya mengungkap bahwa pihaknya telah menangkap empat orang yang diduga menjadi pelaku penembakan terhadap anggota Polres Bima, Daerah Nusa Tenggara Barat, Bripka Jainal dan Bripka Gofur pada Senin (11/9/2017) pagi.

Keempat orang yang diduga pelaku tersebut diantaranya berinisial IF (31), LS (34), IM (21) dan WD (27).

Namun pihak kepolisian, akhirnya membebaskan seluruhnya karena kurangnya barang bukti yang mengaitkan keempatnya dengan penyerangan tersebut.

Baca: Tim Dokter DPR: Setya Novanto Dibawa ke Rumah Sakit karena Jatuh Saat Main Pingpong

"Ini dapat informasi bahwa empat orang sudah dikembalikan ke keluarga karena kurang bukti. Kita belum bisa memastikan siapa pelakunya," ujar Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto, kepada wartawan di Mabes Polri, Jln Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (12/9/2017).

Dikembalikannya keempat orang tersebut, membuat pihak kepolisian kembali melakukan pengajaran terhadap pelaku.

Polisi juga masih mendalami motif penyerangan tersebut karena polisi yang menjadi korban sedang berpakaian biasa bukan dinas.

Baca: Elektabilitas Tertinggi, PDIP Dapat Keuntungan dari Kinerja Jokowi-JK

Polisi juga belum bisa menentukan perbuatan ini dilakukan oleh kelompok teroris atau kejahatan kriminal murni.

"Kita belum nyatakan bahwa yang bersangkutan dari kelompok mana. Mereka lone wolf atau leaderless terorism belum menyatakan itu," tambah Setyo.

Dua anggota Polres Bima, Nusa Tenggara Barat, Bripka Jainal dan Bripka Gofur ditembak oleh orang tak dikenal pada Senin (11/9/2017) pagi.

Baca: Polisi Tangkap Penghina Istri Presiden Jokowi di Instagram

Keduanya ditembak setelah mengantar anaknya sekolah sekitar pukul 07.00 WIB. Pelaku diduga dua orang.

Keduanya kini sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bima.

Menurut informasi yang didapat, keduanya ditembak dibagian dada dari arah depan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini