News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bagaimana Nasib Jaguar Milik Mohamad Sanusi yang Tak Laku Dilelang?

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon peserta lelang melihat kondisi mobil sitaan di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (19/9/2017). KPK melelang barang hasil sitaan milik tersangka koruptor sebanyak 20 mobil mewah, yakni Toyota Alphard 2.4L tahun produksi 2009 dengan harga penawaran mulai dari Rp 153,788 juta, Jeep Wrangler 4.0L 2007 (Rp 191,6 juta), Toyota Camry 2006 (Rp 31,626 juta), Toyota Harrier 2008 (Rp 114,475 juta), Audi A5 2013 (Rp 436,820 juta), hingga Jaguar XJL 3.0VG (Rp 1,14 miliar) dan Isuzu Panther tahun 2004 (Rp 28,875 juta). TRIBUNNEWS/HERUDIN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 22 kendaraan termasuk paket handphone dan koper dilelang KPK, Jumat (22/9/2017) kemarin di JCC, Senayan.

Kendaraan dari terpidana mantan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Mohamad Sanusi tidak laku dilelang.

Mobil tersebut yakni sedan merek Jaguar tipe XJL 3.0VG AT tahun 2013.

Mobil mewah berwarna hitam itu dibuka dengan harga penawaran sekitar Rp 1,140 miliar.

Tingginya harga mobil dengan nomor polisi B 123 RX dan tidak adanya BPKB menjadi alasan peserta lelang enggan membelinya.

Calon peserta lelang saat mengikuti lelang mobil sitaan KPK hasil tindak pidana korupsi di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (22/9/2017). Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) melelang sebanyak 22 barang sitaan milik terpidana korupsi. (KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)

Lantas bagaimana nasib mobil tersebut? Apakah mobil akan dihibahkan atau dijual miring?

Baca: Jusuf Kalla: Agama Bukan Akar Penyebab Konflik

Menjawab itu, Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan mobil tersebut akan diproses lebih lanjut.

"Nanti akan diproses lebih lanjut oleh DJKN sebagai penyelenggara lelang. Dapat dilakukan lelang ulang pada kesempatan lain," ucap Febri, Sabtu (23/9/2017).

Mobil Lelang KPK Dipamerkan di Halaman Parkir JCC (capture video)

Febri menambahkan untuk lelang ulang pada kesempatan lain, KPK akan berkoordinasi dengan DJKN‎.

Terpisah menurut jaksa eksekutor KPK, Leo Manalu, Jaguar tersebut tidak laku memang karena harga yang dirasa terlalu mahal oleh warga.

"Jaguar enggak laku, katanya orang-orang kemahalan, di pasaran Rp 900 juta, BPKB enggak ada tapi lebih mahal dari harga pasaran," kata Leo di JCC Senayan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini