TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dampak dari upacara dan perayaan HUT TNI ke 72 di dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten pada hari ini, Kamis (5/9/2017), wilayah di sekitar bandara terjadi kemacetan.
Bahkan Presiden RI. Joko Widodo sampai harus jalan kaki ke lokasi acara, karena terjebak macet.
Panglima TNI. Jendral TNI. Gatot Nurmantyo, dalam amanatnya di acara tersebut, menyampaikan permohonan maafnya kepada semua pihak, yang sempat terjebak di kemacetan dalam perjalanan menuju lokasi acara.
"Kami mohon maaf karena banyak yang harus naik ojek, jalan kaki. Bahkan Bapak Presiden Joko Widodo berjalan kaki kurang lebih dua kilometer," ujarnya.
Kemacetan terjadi menurut Panglima TNI antara lain karena banyaknya warga yang hadir ke lokasi acara, yang sudah sejak dini hari memadati lokasi acara perayaan dan upacara HUT TNI ke 72.
"Dan tidak mungkin kami meminta mereka kembali. Ini karena kecintaan masyarakat kepada TNI yang sangat dicintai," ujarnya.
Baca: PBNU Berhasil Hadang Agresi Politik Panglima TNI
Informasi yang diterima Tribunnews.com, sejak sekitar pukul 03.30 WIB, kemacetan panjang sudah terjadi di jalan menuju dermaga Indah Kiat. Setelah acara selesai, sekitar pukul 12.00 WIB, kemacetan panjang kembali terjadi.
Hal itu antara lain dikarenakan jalan yang tersedia sebagai akses keluar dermaga, ukurannya cukup kecil.
Undangan acara TNI itu, termasuk Presiden RI. Joko Widodo dan para pembantunya, serta sejumlah pejabat TNI, harus berbagi dengan warga sekitar.