Wiranto mengimbau masyarakat untuk tidak lagi menggaduhkan hal tersebut.
Karena pemerintah AS sudah memberikan penjelasan ke pemerintah Indonesia mengenai pelarangan Gatot Nurmantyo dan istri.
Selain itu pemerintah AS juga sudah menyampaikan permohonan maafnya.
"Tidak perlu diributkan lagi, tidak perlu ada satu gerakan-gerakan yang kemudian memanas-manasi lagi, karena sudah selesai, pemerintaan maaf sudah dipenuhi, kemudian sudah ada penjelasan," ujarnya.
"Ini jangan sampai ada gangguan-gangguan yang justru mengganggu hubungan baik itu, maka kejadian itu sudah sangat disesalkan, kemudian tidak akan terulang lagi, sudah itu kan berarti sudah selesai," katanya.
Namun sayangnya, Wiranto tidak menjelaskan kesalahan administratif sehingga Panglima TNI dan istrinya, bisa dilarang masuk ke AS.