News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hasil Survei, Jokowi-JK Dianggap Buruk di Bidang Ekonomi

Editor: Ferdinand Waskita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekjen Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Ahmad Muzani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --- Mayoritas masyarakat Indonesia yang disurvei oleh Poltracking, mengaku puas dengan kinerja pemerintahan Joko Widodo - Jusuf Kalla.

Melalui survei yang digelar 8-15 November lalu di 34 provinsi melalui stratified random sampling, 57,1 persen dari 2400 responden, mengaku cukup puas dengan kinerja pemerintah saat ini.

Dalam survei yang dipaparkan di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2017), 10,8 responden mengaku sangat puas.

Sementara yang mengaku tidak puas hanya 19,7 persen, yang mengaku sangat tidak puas hanya 2,6 persen.

Sisanya sebanyak 9,8 persen mengaku tidak tahu dan tidak menjawab.

Baca: Ini 9 Makanan yang Tak Pernah Disantap Ratu Elizabeth II

Keunggulan dari pemerintahan saat ini antara lain di bidang pendidikan, dengan 6,2 persen mengaku cukup puas, dan 5,9 persen mengaku sangat puas.

Responden yang kurang puas hanya 22,1 persen, dan yang merasa sangat tidak puas hanya 2,5 persen. Sisanya 7,5 persen mengaku tidak tahu dan tidak menjawab.

Bidang kesehatan juga menjadi bidang yang dianggap baik oleh mayoritas responden.

Sebanyak 62,1 persen responden mengaku cukup puas, dan 5,2 persen mengaku sangat puas.

Baca: Survei Poltracking, Muncul Nama Budi Gunawan Kandidat Pendamping Jokowi di Pilpres 2019

Responden yang mengaku kurang puas hanya sebanyak 23,4 persen, dan yang mengaku sangat tidak puas hanya 2,7 persen. Sementara sisanya mengaku tidak tahu dan tidak menjawab.

Kinerja pemerintah yang oleh setengah responden dianggap buruk, adalah bidang ekonomi.

Sebanyak 41,0 persen responden, mengaku kurang puas dengan kinerja pemerintah di bidang tersebut, dan 5,5 persen mengaku sangat tidak puas.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini