TRIBUNNEWS.COM - Lingkungan Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) mencatat dua penghargaan dalam dua hari belakangan.
Tak heran jika wajah Direktur Jenderal (Dirjen) Dukcapil Zudan Arif Fakhrulloh menampakkan guratan senang, Rabu (20/12).
Pertama Ditjen Dukcapil menerima Hasan Wirajuda Award langsung dari Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Selasa (19/12) malam.
Baca: Tio Pakusadewo Menyesal, Ingin Cepat Sembuh Biar Bisa Kembali Berakting
Sedangkan hari ini Dirjen Dukcapil mendapat penghargaan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika.
“Ibu Menlu memberikan The Hassan Wirajuda Award dari Kemenlu atas dedikasi, komitmen, pemikiran dan tindakan seluruh jajaran Ditjen Dukcapil dalam memberikan perlindungan bagi warga negara Indonesia di luar negeri,” kata Zudan dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan di Jakarta, Rabu (20/12/2017).
Dalam dua tahu terakhir Zudan menegaskan Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri memang aktif melakukan pendataan dan sosialisasi ke Tawau, Kinibalu dan Kualalumpur. Selain itu mereka melakukan hal yang sama di Belanda dan Arab Saudi.
Tindakan Ditjen Dukcapil tersebut menjadi inspirasi Kementerian Luar Negeri untuk melakukan pendataan penduduk yang ada di 130 perwakilan RI di luar negeri.
Zudan sempat mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo karena memberi kepercayaan kepada jajarannya untuk berkarya dan berinovasi lebih baik lagi.
Sementara penghargaan yang diberikan Kementerian Komunikasi dan Informatika karena aksi instansi tersebut yang menyukseskan program registrasi kartu prabayar bagi pelanggan jasa telekomunikasi.
Dalam program registrasi kartu prabayar Ditjen Dukcapil telah menandatangani kerjasama pemanfaatan data kependudukan, NIK, dan KTP-el dengan Ditjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI) Kominfo pada 18 Desember 2015.