Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peserta aksi 121 yang menamanakan dirinya Aliansi Tolak Kezhaliman Facebook mencurigai keterkaitan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) atas penutupan beberapa akun Facebook umat Islam.
Baca: Hadapi Peserta Aksi 121, Satpam Kantor Facebook Indonesia Berpeci Putih
"Ini ada kaitannya dengan badan siber (BSSN) yang baru diresmikan Jokowi (Presiden Indonesia), nanti kita lihat," ujar Pengacara sekaligus penasihat Alumni Presedium 212, Eggi Sudjana yang ikut aksi 121 di kantor Facebook Indonesia, gedung Capital Place, Jakarta, Jumat (12/1/2018).
Eggi bersama peserta aksi 121 kecewa karena tidak dapat menemui perwakilan Facebook Indonesia, dimana seluruh pegawainya diliburkan hari ini.
Baca: Ini Alasan Alumni 212 Layangkan Protes Kepada Facebook
"Badan sandi (BSSN) berkoordinasi dengan pemerintah, apakah kita curigai disini, apakah ada koordinasi, sehingga kami akunnya ditutup, pertanyaan itu ke BSSN," ujar Eggi.
Jika benar ada koordinasi BSSN dengan pihak Facebook, maka Eggi menilai pemerintah telah melakukan penzhaliman kepada rakyatnya.
Baca: Kemenkes Targetkan Imunisasi Difteri Capai 90 Persen Pada Januari Ini
"Kalau sampai ada koordinasi keterlaluan sekali, berarti negara telah menzhalimi rakyatnya sendiri," ucap Eggi.
Diketahui, beberapa akun Facebook yang diblokir di antaranya :
1. Al Habib Muhammad Rizieq Syihab Lc, MA, DPMSS
2. Front Pembela Islam FPI (www.facebook.com/FPFI1)
3. Kegiatan FPI (www.facebook.com/KegiatanFPIYangSebenarnya)
4. FPI Cinta Muslim Rohingya
5. FPI Cinta Palestina
6. DPD FPI DKI Jakarta
7. Aksi Kemanusiaan
8. Umat Islam Bersatu Dukung FPI
9. Garda NKRI
10. Islam Banteng Pancasila, dan lain-lainnya.