Pada tanggal 8 Januari 2018, Rektor Universitas Indonesia melantik Dekan baru Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI), Dr. Ir. Hendri D.S. Budiono, M.Eng. untuk periode 2018 – 2022.
Beliau menggantikan Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA sebagai Dekan FTUI periode 2014 – 2018. Dalam rangka merayakan pisah sambut Dekan dan Jajaran Pimpinan, Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) bekerja sama dengan Ikatan Alumni Fakultas Teknik UI (ILUNI FTUI) menyelenggarakan serangkaian kegiatan dengan mengusung tema "Full Kumpul FTUI 2018" yang diadakan pada Minggu, 14 Januari 2018 bertempat di Gedung Dekanat FTUI.
Sivitas akademika FTUI dan alumni akan merayakan dengan berbagai kegiatan seperti: FTUI Runners 4K dan 14K, UI Campus Gowes, Gathering alumni, Bazaar, Kegiatan Donasi dan Beasiswa, Pesta Rakyat dan masih banyak kegiatan lainnya sebagai ajang kumpul para alumni FTUI lintas generasi
Sekilas Profil Dekan FTUI 2018 – 2022:
Dr. Ir. Hendri Dwi Saptioratri Budiono M.Eng adalah dosen di Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Lahir di Magelang pada 9 September 1960, beliau meraih gelar sarjana Teknik Mesin di FTUI pada tahun 1985.
Pada tahun 1993, beliau meraih gelar M.Eng dari Keio University, Jepang dan gelar Doktor diraihnya pada tahun 2014 dari Universitas Indonesia. Beliau juga merupakan mantan ketua Ikatan Mahasiswa Mesin dan mantan Ketua Departemen Tenik Mesin.
Karir mengajarnya dimulai sejak tahun 1986. Hingga saat ini, beliau masih aktif mengajar di Departemen Teknik Mesin. Mata kuliah yang diajar antara lain Perancangan Mekanika, Perancangan untuk Manufaktur dan Perakitan.
Beliau juga aktif menulis publikasi ilmiah. Karya sepeda lipat hasil penelitian dan pengembangan beliau menjadi salah satu rancangan dosen FTUI yang mendukung motto GO GREEN. Sepeda tersebut diberi nama SeliqUI yang merupakan produk sepeda lipat pertama buatan Indonesia.
Bekerja sama dengan PT Sekawan Utama Internasional, SeliqUI telah diproduksi masal dan diluncurkan ke pasaran. Dari pernikahannya dengan Rustini Inayat, beliau dikaruniai tiga orang anak, yaitu Mohammad Akita Indianto, Desvinta Ayu Iriani, dan Annisa Trindita Ari.