Briptu Dedemus bertugas pertama kali di Polres Bintuni sejak tahun 2010 pada satuan Sabhara. Kemudian dia dipindahkan ke Satuan Reserse karena berhasil melerai perkelahian antarkelompok.
Di gedung lama Bareskrim, keberadaan Briptu Dedemus sangat mudah dikenali. Ini karena dia sering menggunakan kemeja putih lengan panjang dipadu celana hitam.
Di waktu senggang atau saat istirahat, Briptu Dedemus tidak segan bergaur dengan sesama anggota maupun wartawan di warung-warung yang ada di samping Bareskrim.
Tidak jarang, Briptu Dedemus juga berbagi kisah soal suka dukanya dalam mengungkap kasus kondensat mulai dari kurang tidur, jarang pulang ke kost, hingga beragam ancaman lainnya.
Almarhum juga dikenal sebagai sosok yang baik, dan punya keinginan kuat untuk mengabdi pada Institusi Polri meski harus rela meninggalkan keluarganya di Papua.
Kenangan dari sosok Briptu Dedemus juga bisa dilihat dalam youtube berjudul Selamat Jalan Briptu Dedemus, Penyidik Polri Kasus Korupsi Kondensat 35T