TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkapkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta waktu untuk bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
AHY meminta bertemu Megawati untuk berdialog.
Menanggapi hal tersebut, Wasekjen Hanura Tridianto menilai wajar politikus bertemu siapa saja.
Baca: Masjid dan Shelter bagi Pekerja Migran Indonesia di Taiwan Diresmikan
"Kalau AHY minta waktu ketemu Bu Mega ya juga wajar dan biasa saja. Kalau diterima juga bukan kejutan, kalau tidak diterima ya juga biasa saja," kata Tridianto ketika dihubungi, Senin (26/2/2018).
Hal itu berbeda, kata Tridianto, bila Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono meminta bertemu Megawati.
"Yang kejutan itu kalau Bu Mega mau menerima Pak SBY andaikan Pak SBY minta ketemu. Kalau itu terjadi ya pasti akan jadi berita besar," kata Tridianto.
Baca: Massa Pendukung Minta Agar Ahok Dibebaskan
Tridianto juga menilai wajar Megawati
menugaskan kadernya untuk bertemu AHY.
Ia mengatakan politik diperlukan banyak dialog untuk kepentingan bangsa.
"Yang muda ketemu yg muda ya pantas juga. Intinya pertemuan itu baik. Dengan partai apa saja dan tokoh mana saja pasti baik dan berguna," kata Tridianto.
Beberapa waktu lalu, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta bertemu dengan Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk berdialog politik.
Megawati pun menugaskan putranya sekaligus Ketua Bidang Ekonomi Kreatif PDIP Prananda Prabowo serta Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto untuk bertemu dengan AHY.
"Bu Mega menugaskan mas Prananda dan saya untuk melakukan dialog tersebut. Kami akan mencari waktu yang tepat setelah Rakernas," ujar Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, di Prime Plaza Hotel, Sanur, Bali, Sabtu (24/2/2018) siang.