Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fx Ismanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai hadir di Timika, Manokwari, dan Morotai, Pelni Logistics telah meresmikan 'Rumah Kita' di Saumlaki demi melayani kebutuhan masyarakat dengan harga yang terjangkau. Peresmian “Rumah Kita” dilakukan, Senin (12/3) di Ibu Kota Maluku Tenggara Barat (MTB) di Saumlaki.
Direktur Usaha Angkutan Barang dan Tol Laut PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) Harry Boediarto mengatakan. Pelni melalui anak perusahaan PT Sarana Bandar Nasional (SBN) dengan branding Pelni Logistics terus mewujudkan 'Rumah Kita' di kawasan timur Indonesia.
Sebelumnya BUMN transportasi laut tersebut melalui Pelni Logistics telah menyajikan 'Rumah Kita' di Timika, Manokwari, dan Morotai, “Dengan hadirnya 'Rumah Kita' di Saumlaki, kami pun telah merealisasikan penugasan dari induk (Pelni), ” ujar Harry Boediarto yang didampingi Dirut PT. SBN Suharyanto.
Sebagai pengelola gerai “Rumah Kita”, ditunjuk PT. SBN anak perusahaan PT. Pelni (Persero) juga telah mendesain gerainya agar dapat melayani kebutuhan masyarakat, baik yang berbelanja secara retail (eceran) maupun grosir. “Pelni berharap, hadirnya “Rumah Kita” ini dapat memberikan kepastian pasokan mengurangi disparitas harga, sosial maupun ekonomi, ” terang Dirut SBN Suharyanto.
Harry Boediarto menambahkan, melalui kapal-kapal Pelni jaminan pasokan kebutuhan pokok dapat terjamin. “Saat ini kami juga memasarkan beras dari petani Merauke sebanyak 15 ton untuk memasok kebutuhan warga di Kabupaten Maluku Tenggara Barat dengan menggunakan KM. Sirimau,” terang Harry Boediarto.
Sementara itu Wakil Bupati Kabupaten Maluku Tenggara Barat Agustinus Utuwaly menyambut baik dan mendukung sepenuhnya Program “Rumah Kita” di Saumlaki. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Menteri BUMN melalui PT Pelni, PT Sarana Bandar Nasional, dan PT Bandar Indotrading yang telah bekerja sama mewujudkan Rumah Kita di wilayah Maluku Tenggara Barat,” ujar Wakil Bupati Kabupaten MTB Agustinus Utuwaly.
Wakil Bupati pun menegaskan, hadirnya Rumah Kita dapat mewujudkan iklim usaha yang sehat dan kompetitif sehingga dapat meningkatkan produktivitas masyarakatnya. “Melalui daya saing daerah yang unggul itulah akan berdampak pada penurunan angka kemiskinan, pengangguran, dan gizi buruk untuk menuju masyarakat Maluku Tenggara Barat yang cerdas, sehat, berwibawa, dan mandiri,” terangnya.
Wakil Bupati MTB berharap agar program ini diteruskan, dilanjutkan dan ditingkatkan sampai ke seluruh desa di wilayah Maluku Tenggara Barat. “Bukan terbatas pada BUMD, tetapi koperasi dan usaha masyarakat lainnya dapat mendukung program baik ini,” tuturnya.
Senada dengan Wakil Bupati, selain di Saumlaki, Suharyanto pun menjelaskan bahwa Rumah Kita sendiri telah terealisasi dan hadir di Manokwari,Timika, danMorotai. “Selanjutnya kami juga akan menghadirkan Rumah Kita diMerauke,Sorong, danSerui serta daerah lainnya,” pungkasnya.
Rumah Kita merupakan ide Kementerian Perhubungan dan Kementerian BUMN dengan menyinergikan BUMN, yakni Pelni, Pelindo, RNI, Bulog, PPI dan lainnya, untuk bersama-sama membantu menurunkan harga di rute tol laut. Kemenhub telah menugaskan BUMN untuk membangun 40 Rumah Kita di Indonesia. (*)