Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mendiang Probosutedjo, adik Presiden kedua RI Soeharto, meninggal dunia dalam usia 87 tahun di RSCM, Jakarta Pusat, Senin (26/3) pagi.
Usai jenazahnya dibawa ke rumah duka, pihak keluarga memberikan penjelasan seputar dimana pendiri Universitas Mercu Buana itu akan dimakamkan.
Baca: e-Samsat Bikin Anies Optimistis Tunggakan Pajak Kendaraan Berkurang
Rindang Sari Kurniwati, anak keempat Probosutedjo, mengatakan ayahnya akan dimakamkan di Yogyakarta.
""Iya dimakamkan di Kemusuk, Bantul, Yogyakarta," ujar Wati, sapaan akrab Rindang Sari, di rumah duka, di Jl Diponegoro No 20-22, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (26/3/2018).
Ia pun turut mengungkap alasan pemakaman dilakukan di Yogyakarta. Wati mengatakan itu karena Kemusuk, adalah tempat kelahiran ayahnya.
"Karena tempat kelahiran bapak. Disana juga ada makam keluarga," imbuh Wati.
Di sisi lain, Probosutedjo ternyata telah menderita penyakit kanker tyroid sejak lama.
"Beliau memang sudah berjuang melawan kanker tyroid selama 20 tahun terakhir," pungkasnya.
Sebelumnya, Probosutedjo dikabarkan meninggal dunia pada pagi hari ini, pukul 07.10 WIB di RSCM, Jakarta Pusat.
Ia meninggal dunia dalam usia 87 tahun.
Jenazah Probosutedjo akan disemayamkan sementara di rumah duka di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, sebelum dimakamkan di Yogyakarta.
Probosutedjo lahir di Kemusuk, Bantul pada 1 Mei 1930. Probosutedjo merupakan pengusaha sukses nasional.