Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga sekitar rumah Anggota DPR RI Komisi VII Eni Maulani Saragih, Buya terkejut ketika mendengar kabar bahwa Eni ditangkap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Buya yang tinggal sekitar 150 meter dari rumah Eni di kawasan Larangan Indah Ciledug Tangerang mengatakan, setelah menjadi anggota DPR RI Eni jarang bergaul dengan warga sekitar.
Padahal menurutnya dulu ia sangat akrab dengan Eni dan keluarganya.
"Sejak jadi anggota DPR dia udah jarang keliatan, padahal dulu mah sering kumpul sama warga. Adeknya nikahan aja kita nggak diundang," kata Buya di Larangan Indah Ciledug Tangerang pada Jumat (13/7/2018).
Menurut Buya Eni tinggal di rumahnya tersebut bersama dua orang anak laki-lakinya.
Diketahui Eni saat ini menjabat Wakil Ketua Komisi VII yang membidangi energi sumber daya mineral dan lingkungan hidup.
Baca: Kenangan Mbak Tutut Tentang Tukang Cukur Pak Harto yang Mangkal di Jl Agus Salim
Sementara di Golkar, Eni menjabat sebagai Ketua Bidang Energi dan Energi Terbarukan.
Eni ditangkap KPK pada Jumat (13/7) sore usai menghadiri acara di kediaman Menteri Sosial (Mensos) Idrus Marham. Dalam operasi tangkap tangan (OTT) itu, KPK juga menangkap 8 orang lainnya. KPK juga turut menyita uang Rp 500 juta.
Warga sekitar rumah Anggota DPR RI Komisi VII Eni Maulani Saragih, Buya terkejut ketika mendengar kabar bahwa Eni ditangkap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca: Nasdem Yakin Jokowi Menang di Pilpres 2019, Syaratnya Harus Duet dengan Mahfud MD
Buya yang tinggal sekitar 150 meter dari rumah Eni di kawasan Larangan Indah Ciledug Tangerang mengatakan bahwa setelah menjadi anggota DPR RI Eni jarang bergaul dengan warga sekitar.
Padahal menurutnya dulu ia sangat akrab dengan Eni dan keluarganya.
"Semenjak jadi anggota DPR dia udah jarang keliatan, padahal dulu mah sering kumpul sama warga. Adeknya nikahan aja kita nggak diundang," kata Buya di Larangan Indah Ciledug Tangerang pada Jumat (13/7/2018).
Menurut Buya Eni tinggal di rumahnya tersebut bersama dua orang anak laki-lakinya.
Diketahui Eni saat ini menjabat Wakil Ketua Komisi VII yang membidangi energi sumber daya mineral dan lingkungan hidup.
Sementara di Golkar, Eni menjabat sebagai Ketua Bidang Energi dan Energi Terbarukan.
Eni ditangkap KPK pada Jumat (13/7) sore usai menghadiri acara di kediaman Menteri Sosial (Mensos) Idrus Marham. Dalam operasi tangkap tangan (OTT) itu, KPK juga menangkap 8 orang lainnya. KPK juga turut menyita uang Rp 500 juta.