Laporan Wartawan Tribunews.com, Abdul Majid
Setelah mengapresiasi Lalu Muhammad Zohri yang meraih juara dunia atletik U-20 di Finlandia, Menpora Imam Nahrawi giliran memberikan apresiasi kepada atlet-atlet lainnya yang juga mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
“Ini pertemuan luar biasa dan penting sebagai bagian dari penghormatan pemerintah. Kita semua berkomitmen, negara kita adalah negara juara. Tentu masing-masing, saya berharap bisa berikan semangat dan motivasi, semua cabor harus menjadi juara dunia,” ujar Menpora Imam Nahrawi di Kemenpora, Senin (23/7/2018).
Usai menyampaikan pesannya, Menpora Imam Nahrawi pun langsung memanggil satu per satu atlet Indonesia untuk memperkenalkan diri dan menjelaskan proses meraih juara dunia.
Atlet yang dipanggil dan diberi apresiasi oleh Menpora ialah Fauzan, juara dunia karate WASO World Championship di Ceko pada akhir Desember lalu, Samantha Edithso yang menjuarai FIDE World Championship 2018 U-10 di Minsk, Belarusia pada akhir Juni dan pada pertengahan bulan ini, 9-16 Juli, Tim Wushu Indonesia mampu meraup 10 medali (1 emas, 4 perak dan 5 perunggu) di Kejuaraan Dunia Wushu Junior di Brasil.
Setelah mereka satu per satu bercerita di depan Menpora, pengurus cabang olahraga dan pewarta, Menteri asal Bangkalan itu pun langsung memberikan bonus.
Samantha dan Fauzan masing-masing mendapatkan 40 juta, pelatih Fauzan 25 juta, sedangkan tim wushu Indonesia mendapatkan bonus 200 juta.
“Sekali lagi, ini bukan hal baru tetapi sudah dilakukan sejak lama oleh pemerintah berupa bonus, beasiswa dan pns. Itu juga bagian dari motivasi kita bahwa mereka idola baru yang menginspirasi kita semua,” pungkasnya. (*)