TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Memasuki hari kedelapan, sebanyak 52.908 jemaah haji Indonesia telah mendarat di Bandara Ammir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah. Dihimpun dari tim Media Center Haji (MCH) tercatat 6 jemaah meninggal dunia.
Kasi Pelayanan Kedatangan dan Kepulangan Daker Airport Jeddah-Madinah, Muhammad Syarif, melalui keterangannya pada Rabu (25/07/2018), pagi waktu setempat, merinci jumlah kloter yang telah masuk sebanyak 131 kloter.
“Selain jemaah, jumlah petugas yang telah tiba di Madinah sebanyak 655 petugas,” ujar Syarif.
Sementara berdasarkan data, satu jemaah asal Jember, Jawa Timur, Sanusi Musthofa Khafid (73) menjadi jemaah haji keenam asal Indonesia yang wafat di Tanah Suci. Sanusi, jemaah asal SUB-06 itu meninggal pada, Selasa (24/07/2018) tadi malam Pukul 22.10 WAS.
Baca: Hindari Jamaah Haji Tersesat, Petugas Haji Bekerja 24 Jam
Menurut dokter Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah, dr. Nurullah H, almarhum didiagnosis sakit paru kronis.
“Almarhum akan dimakamkan di Baqi Madinah,” terangnya.
Sebelumnya, lima jemaah asal Indonesia telah meninggal dunia.
Mereka adalah Sukardi Ratmo Diharjo (59), jemaah haji Kloter JKS-1; Hadia Daeng Saming (73) kloter 5 embarkasi Makassar; Ade Akum Dachyudi (67) asal Kloter JKS-13, Sunarto Sueb Sahad (57) Kloter 15-SOC; dan Siti Aminah Rasyip (57) asal Tegalsari, Batang, Jawa Tengah, jemaah kloter 5-SOC.