Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan momen Asian Games menjadikan semua masyarakat bersatu. JK menyebut gelaran pesta olahraga ini membuat pemberitaan menjadi positif.
"Jadi ini momen masyarakat kita bersatu. Dua minggu (hampir penyelenggaraan Asian Games) ini enggak ada lagi berita-berita heboh, Pemerintah kan aman, enggak ada hoaks-hoaks itu, aman. Orang bersatu itu. Enggak ada urusan partainya," di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (28/8/2018).
Baca: Syahrini Klaim Jodohnya Sudah Dekat
Bahkan, JK menyebut Presiden RI ke-5 dan ke-6, Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono menonton pertandingan meski berbeda waktu.
Diketahui, SBY berserta keluarga menonton Asian Games pada Minggu 26 Agustus 2018. Sementara Megawati Soekarnoputri, pada Selasa siang menyaksikan laga final bulutangkis Indonesia di Istora Senayan, Jakarta.
"Ibu Mega nonton, Pak SBY juga nonton, cuma beda waktu aja. itu kan bagus," kata JK.
JK menuturkan selama dua minggu penyelenggaraan Asian Games, Indonesia telah sukses sebagai tuan rumah dan sukses dalam hal prestasi.
"Sukses dipenyelenggaraan, sukses di prestasi. Insyaallah semuanya dicapai," terang pria asal Sulawesi Selatan ini.
"Satu-satunya yang dikomplain orang (soal) tiket itu, berarti minat penonton itu, kita tidak kira sebelumnya. Siapa mengira stadion penuh waktu Atletik? biasanya atletik sepi. Kemarin malam penuh untuk melihat atletik, itu jarang terjadi itu. Kalau bulutangkis okelah, tapi ini semua penuh, panahan penuh, ini pun di Palembang Panjat tebing juga penuh," sambung Kalla.