TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah mengaku, akan menjaga stabilitas politik Sulsel sebelum pilpres, dan pileg 2019.
Hal tersebut diungkapkan Nurdin usai mengikuti rapat koordinasi (rakor) di SPN Batua, Jl Urip Sumoharjo Km. 7, Kota Makassar, Selasa (18/9/2018).
Baca: Gelar Trade Expo Indonesia, Kemendag Targetkan Transaksi 1,5 Miliar dolar AS
Menurutnya, stabilitas perpolitikan di Sulsel perlu dijaga karena sesuai dengan arahan dari Kemedagri dan kepentingan daerah agar pilpres, dan pileg lancar.
Hal tersebiut disampaikan Nurdin, saat didampingi Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Risyapuddin Nursin dan Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani.
Seperti diketahui, rakor kepala wilayah di SPN Batua ini diikuti Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi, Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septono.
Baca: Kubu Jokowi Siapkan Kejutan Saat Pengundian Nomor Urut Pilpres 2019
Kapala Bawaslu Sulsel Laode Arumahi atau yang mewakili, Ketua KPU Sulsel, Misna M Attas, seluruh Kapolres, dan Dandim Kodam XIV dan jajaran.(*)