TRIBUNNEWS.COM, PALU - Petugas kembali berhasil mengevakuasi pengunjung Hotel Roa Roa, Palu yang tertimbun reruntuhan hotel.
Dilansir TribunVideo dari TribunTimur, korban berhasil dievakuasi petugas pada Minggu (30/9/2018) sore.
Korban diketahui bernama Fitri Leonica (25) pengunjung asal Lampung.
Baca: Gak Kuat Dengar Gempa dan Tsunami Tanah Kelahirannya, Ray Sahetapy: Perih
Fitri berhasil ditemukan petugas karena ia berteriak meminta air dan makanan.
Selama tiga hari Fitri bertahan hidup di dalam reruntuhan Hotel Roa Roa Palu sejak gempa melanda Palu Jumat (28/9/2018) petang.
Petugas menemukan Fitri tertimbun reruntuhan hotel Roa Roa di kamar 209.
Fitri menangis saat petugas berhasil mengeluarkannya dari reruntuhan bangunan hotel.
Kesedihan Fitri bertambah saat mengetahui suami tercinta tak bisa diselamatkan.
Baca: Rp100 Juta untuk Korban Gempa Palu Terkumpul di Konser Glenn Fredly
Diketahui suami Fitri telah meninggal karena tertimpa reruntuhan hotel bersamanya.
Namun sang suami belum bisa dievakuasi karena terkendala peralatan.
Usai dievakuasi tampak sejumlah luka pada kedua tangan dan kakinya karena tertimpa reruntuhan bangungan.
Fitri langsung mendapat penanganan tim dokter yang berjaga di lokasi.
Namun untuk mendapat pertolongan lebih lanjut Fitri dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palu.
Fitri adalah korban ketujuh yang berhasil dievakuasi dengan selamat dari runtuhan bangunan Hotel Roa Roa.
Diberitakan sebelumnya Hotel Roa Roa ambruk total saat Palu dan Donggala diguncang gempa 7,7 SR yang berpusat di Donggala dengan kedalaman 10 km atau 27 km timur laut.
Hingga kini petugas Basarnas masih berusahan melakukan evakuasi di reruntuhan Hotel Roa Roa
Petugas melakukan evakuasi hanya menggunakan alat manual karena masih terkendala alat berat.
Simak video di atas. (Tribun-Video/Alfin Wahyu Yulianto)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Kisah Sedih Fitri Leonica 3 Hari Hidup di Bawah Runtuhan Hotel, Namun Suami Tercinta Tak Selamat,