TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Minggu (19/8), Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, mengatakan, Indonesia merupakan penyumbang sampah plastik terbesar kedua di dunia yang dibuat di laut.
“Indonesia merupakan negara penyumbang sampah plastik ke lautan terbesar kedua di dunia, sampah plastik sangat berbahaya," ujar Susi dalam sebuah keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
Susi menambahkan, berdasarkan data yang diperoleh dari Asosiasi Industri Plastik Indonesia (INAPLAS) dan Badan Pusat Statistik (BPS), sampah plastikdi Indonesia mencapai 64 juta ton/ tahun.
Di mana sebanyak 3,2 juta ton merupakan sampah plastik yang dibuang ke laut.
Tidak hanya itu, kantong plastik yang terbuang ke lingkungan (daratan) sekitar 10 miliar lembar per tahun atau 85.000 ton kantong plastik.
Padahal kita semua tahu bahwa ketika sampah plastik masuk ke laut, mereka dapat terbelah menjadi partikel-partikel kecil yang disebut microplasctics dengan ukuran 0,3 hingga lima mm.
Microplasctics inilah yang sangat mudah dikonsumsi oleh hewan laut. Seperti ikan.
Lalu bagaimana mengurangi sampah plastik? Pertama, Anda bisa menggunakan paper bag sebagai pengganti kantong.
Baca: Bukti Advan G3 Masuk Golongan Ponsel Berlapis Kaca yang Ikuti Tren Zaman
Bawalah paper bag atau tote bag sendiri yang bisa Anda gunakan berulang kali. Ketika orang ingin memberi Anda kantong plastik, bilangnya tidak perlu.
Lalu simpan barang Anda dalam tote bag. Selain lebih mudah, Anda juga bisa membawa barang Anda dengan jumlah yang lebih banyak.
Menurut sumber yang sama, lanjut dia, kantong plastik yang terbuang ke lingkungan sebanyak 10 milar lembar per tahun atau sebanyak 85.000 ton kantong plastik.
Kedua, untuk botol. Lebih baik gunakan tumbler atau botol minum Anda sendiri. Jika Anda ingin membeli minum, pindahkan ke botol minum Anda.
Lebih mudah, efisien, dan bisa Anda bawa ke mana-mana. Sebab, bisa ditaruh di tas Anda tanpa khawatir dia akan tumpah.
Ketiga, buanglah sampah pada tempatnya. Terdengar simple, namun nyatanya tidak semua orang bisa melakukannya.
Contoh, jika Anda tidak menemukan tempat sampah di dekat Anda, simpahlah sampah tersebut di tas Anda. Simpan sampai Anda menemukan tempat salah.
Lihat pula tempat sampah Anda. Sebab, beberapa tempat sampah ada yang membedakan sampah plastik dan yang bisa diolah.
Usahakan Anda membuang sampah pada tempatnya. Nah, berikut cara mengurangi sampah plastik?
Mudah bukan? Silahkan mencobanya agar Bumi kita yang tercinta ini jauh dari yang namanya sampah. #SayaPilihBumi