TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan membeberkan teguran koreksi jari terhadap Managing Director IMF Christine Lagarde.
Ia menyebut, Christine memaknai dua jari di acara penutupan IMF-World Bank sebagai tanda victory.
"Oh, itukan saya bilang Indonesia nomor satu. Dia yang bilang, jadi saya bilang begini (memperlihatkan satu jari telunjuk)," kata Luhut.
"Dia bilang victory, different. Terus dia jadi angka satu," sambung Luhut diiringi tawa.
Luhut mengemukakan, koreksi jari tersebut membuat mereka tertawa lepas. Saat itu selain Luhut dan Christine terdapat Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim dan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo serta Menteri Keuangan Sri Mulyani yang ikut foto bersama.
"Kita tertawa lepas," urainya.
Pertemuan IMF-World Bank 2018 ini resmi ditutup pada Minggu (14/10/2018) lalu.
Luhut Binsar Pandjaitan berdiri tepat di samping Christine Lagarde.
Dilihat dari video unggahan akun Instagram @yulhamandi, tampak Christine Lagarde dan Jim Yong Kim sudah memasang pose dengan mengacungkan dua jari.
Sedangkan awalnya, Luhut Binsa Pandjaitan mengacungkan ke-10 jarinya.
Halaman Selanjutnya: Koreksi Dua Jari Bos IMF, Luhut Binsar Pandjaitan: Saya Bilang Indonesia Nomor Satu