Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Mencoba memberikan wadah berkomunikasi dan berinteraksi bagi penyedia dan pengguna layanan publik, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) RI akan menggelar The International Public Service (IPS) Forum 2018.
Acara tersebut kali pertama yang diadakan oleh Kementerian PANRB sekaligus sebagai bentuk sarana pembelajaran interaktif terkait pelayanan publik antar negara.
Seperti yang disampaikan Menteri PANRB Syafruddin, dalam konferensi pers yang digelar di Media Center Kementerian PAN RB, Jakarta Selatan, Senin (22/10/2018).
Dalam konferensi pers itu ia juga menyebutkan capaian layanan publik yang diraih Indonesia dan mendapatkan posisi juara dalam United Nations Public Service Awards (UNPSA). "Ini prestasi yang luar biasa, pertama kalinya Indonesia mendapat piala dari UNPSA," kata Syafruddin.
The International Public Service Forum 2018 sedianya akan dihelat di Jakarta Convention Center (JCC) pada 7 dan 8 November mendatang.
Agenda tersebut akan mengusung tema 'Expanding and Improving Public Services Delivery Through Collaborative Action'.
Sejumlah kegiatan yang akan digelar dalam acara itu, dua diantaranya adalah forum diskusi dan workshop yang membahas banyak isu di bidang pelayanan publik, serta penyerahan penghargaan Top 40 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2018.
Banyak pembicara akan dihadirkan dalam acara internasional tersebut, mereka berasal dari berbagai sektor maupun negara.
Beberapa negara yang akan terlibat dalam sesi diskusi itu diantaranya Azerbaijan, Korea Selatan, Filipina, dan Jerman.
Perlu diketahui, Kementerian PANRB sengaja menggelar acara tersebut untuk memberikan inspirasi kepada dunia terkait beragam inovasi pelayanan publik yang telah dibuat oleh pemerintah Indonesia.
Baca: Jelang IPS Forum 2018, Kementerian PAN RB Umumkan Top 40 Inovasi Pelayanan Publik