TRIBUNNEWS.COM - Ida Riana kehilangan empat anggota keluarganya sekaligus dalam peristiwa kecelakaan pesawat Lion Air JT610.
Kini seluruh anggota keluarganya tersebut sudah dinyatakan teridentifikasi, Rabu (7/11/2018).
Saat prosesi penyerahan jenazah sang cucu, Ida Riana ternyata sempat tak sadarkan diri.
"Semalam kan drop, pingsan, las di sana pas penyerahan jenazah, pingsan di rumah sakit, udah agak mendingan kita bawa ke hotel, karena masih lemah jadi belum pulang," ungkap kerabat Ida Riana yaitu Samini Sa'ie saat dihubungi melalui telepon, Kamis (8/11/2018).
Dirinya mengaku tak sadarkan diri melihat cucunya sudah meninggalkannya untuk selama-lamanya.
Padahal, sebelumnya Ida Riana mengharapkan cucunya ditemukan dalam keadaan hidup.
"Pingsan lah, ngelihat cucuku udah dimasukkan ke dalam peti, tidak ada lagi harapan yang berenang-renang di laut," ungkap Ida Riana saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (8/11/2018).
Kondisinya yang tidak sehat tersebut, membuat Ida Riana menunda kepulangannya ke kampung halaman.
"Aku tuh kemarin mau pulang tapi badanku demam, kalau Samini nggak temani, terus aku pingsan di pesawat siapa yang ngurus aku. Hari ini bertahan lah di sini sampai besok pagi aku baru pulang."
"Badanku tuh dingin kaya es rasanya," ungkap Ida Riana.
Sebelumnya, sejumlah 20 jenazah korban kecelakaan pesawat Lion Air JT610 berhasil teridentifikasi.
Isak tangis mewarnai proses penyerahan jenazah korban kecelakaan pesawat Lion Air kepada pihak keluarga di Rumah Sakit Polres Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (8/11/2018).